(Yogyakarta 29/8), Rani Linggar Purga Hardiyanti adalah namaku, salah satu mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa Inggris di Universitas Mercu Buana Yogyakarta semester V. Di kampus saya aktif di beberapa organisasi seperti UKM UMBRELLA dan menjadi Wakil di HMPS PBI atau disebut ESA (English Student Association). Saya suka ikut di dunia organisasi, mengatur program kerja karena hal itu meningkatkan wawasan, dan apa yang sebelumnya belum pernah saya pelajari diperoleh di organisasi. Di dorong oleh tanggung jawab dalam diri maka berusaha selalu aktif mengikutinya, amanah menjadi ketua Program atau menjadi Koordinator di kegiatan adalah sebuah kesempatan yang luar biasa.

Menjadi mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris  tidak menjadikan saya stuck untuk mempelajari bahasa inggris terus menerus, justru saya mencari peluang lain agar bisa mempelajari hal lain yang tidak terdapat di jurusan, karena menurut saya untuk mendapat keterampilan tidak hanya berada dalam satu tempat saja. Maka dari itu  dengan adanya kegiatan kampus merdeka tepatnya Course KMMI saya mencoba mendaftar di beberapa Course. Pilihan pertama saya jatuh di Course “Content Writing UAD” namun sayangnya di tolak karena kuota yang sudah terpenuhi. Tidak patah arang, kemudian mendaftar di Course “Digital Marketing UNNES”, selang beberapa hari setelah masa seleksi saya mengecek akun saya dan dinyatkan diterima. Saya sangat senang karena mendapat kelas yang sesuai dengan keinginan. Mungkin ada yang berpendapat kenapa bisa diterima, saya hanya mengikuti alur petunjuk dan menurut saya yang paling penting adalah CV, dimana didalamnya terdapat experience dan leadership sebagai bahan pertimbangan panitia. Setelah saya yakin dengan CV saya dan pada akhirnya saya bisa lolos seleksi Course KMMI ini.

Program Course Digital Marketing – Unnes, di kelas ini saya mempelajari banyak hal seperti :

• Ruang Lingkup Digital Marketing
• Teknologi Internet dan Web
• Model Bisnis E-Commerce
• Pasar Digital
• User Interface
• E-Business dan E-Commerce
• Strategi Bisnis Pemasaran Digital
• Pembuatan Web Store

Mungkin banyak yang bertanya mengapa saya tertarik di bidang digital marketing?,  Saya menyukai hal yang berkaitan dengan design, marketing, E-Commerce dan retail. Karena hal ini akan terus bertahan sesuai perkembangan zaman, dengan teknologi semakin maju maka peran digital marketing juga akan terus meningkat, apalagi dengan banyaknya bisnis retail & E-Commerce saat ini.

Tidak sampai situ, untuk memperdalam skill di bidang ini, saya mencari course lain untuk menunjang pengetahuan agar lebih paham, kemudian saya mendapati program future skill yang diselenggarakan oleh UGM. Senang sekali rasanya ada program yang sangat luar biasa ini. Saya mengikuti program ini dengan mendaftar dua kelas secara bersamaan.

Program future skills merupakan mata kuliah inovatif pengembangan dari kewirausahaan sosial UGM. Kuliah ini menghadirkan para narasumber langsung dari dunia industri guna membagikan pengalaman serta ilmu praktis yang mereka miliki kepada peserta kuliah. Kuliah inovatif ini bertujuan agar mahasiswa dan masyarakat umum memperoleh bekal dan keterampilan yang diperlukan pada masa yang akan mendatang. Sehingga mereka dapat beradaptasi dan berdaya saing di era disruptif ini.

Ada 4 kelas dalam program ini yaitu :

• Kewirausahaan Sosial
• Society and Creative Industry
• Green Planet and Future Living
• Future Leader and Organization

Program ini dilaksanakan selama satu semester penuh. Untuk setiap kelasnya terdiri dari beberapa mitra didalamnya. Saya memilih dua kelas berbeda sesuai yang saya minati. Saya mendaftar di Society and Creative Industry & Future Leader and Organization, dua kelas ini akan mematangkan keterampilan saya, kelas society and creative industry mempelajari tentang E-Commerce dan sejenisnya sedangkan future leader and organization lebih mengasa kemampuan dalam memimpin. Hal ini sangat menguntungkan di dunia kerja nantinya,  selain ilmu juga dapat benefit langsung dengan mitra-mitra dari perusahaan besar di Indonesia, dimana kedepannya saya akan bisa dan berusaha untuk bergabung dalam salah satu perusahaan tersebut.

Dari program dua kelas yang saya daftar,  berhasil lolos di Agile Leader Checklist dan Creative Digital For Global Entrepeneur, bersaing ketat dengan 11.000 mahasiswa yang mendaftar dalam program ini. Kedepannya saya akan memanfaatkan apa yang sudah saya pelajari dengan baik, terus belajar dan mengaplikasikan ilmu dalam kehidupan saya. Belajar tidak hanya datang dari satu sumber saja namun bisa dari mana saja. Saya berharap program-program aktif akan terus berjalan sehingga saya bisa ikut berpartisipasi didalamnya. Itulah singkat cerita mengenai program-program yang saya ikuti, terimakasih. (redaksi G.Sun-Adhie)